Pesawat British Airways Pecahkan Rekor Penerbangan Subsonic Lintas Atlantik Dengan Bantuan Badai Ciara

British Airways mencatatkan rekor penerbangan lintas Atlantik tercepat di bawah kecepatan suara (subsonic) setelah sebuah pesawat komersil jenis Boeing 747-436 miliknya terbang dari New York ke London hanya dalam jangka waktu 4 jam 56 menit.

Pesawat tersebut terbang melintasi Samudra Atlantik dengan kecepatan 1.327 km/jam dengan "menungganggi" aliran angin jet yang dipercepat oleh Badai Ciara hingga kecepatan angin rata-rata mencapai lebih dari 320 km per jam serta maksimal hingga 418 km per jam menurut BBC Weather.

Inggris Raya dan Eropa Utara memang tengah dilanda oleh angin badai serta hujan deras yang memaksa penerbangan dan kereta api menghentikan operasinya di beberapa lokasi.

Pesawat penerbangan New York-London itu berakhir di Bandara Heathrow 80 menit lebih cepat dari jadwal pada Minggu (9/2/2020) pagi waktu setempat.
 
Sebuah pesawat Boeing 747-436 milik British Airways pecahkan rekor penerbangan subsonic lintas Atlantik. (Foto: AP)

Menurut situs pengamat data penerbangan Flightradar24, penerbangan British Airways tersebut mengalahkan rekor sebelumnya yakni 5 jam 13 menit yang dipegang oleh pesawat Boeing 787-9 Dreamliner dari Norwegia pada 2015 silam.

Mengenai rekor baru tersebut, juru bicara British Airways menyatakan bahwa maskapai tetap memprioritaskan keselamatan penumpang dibandingkan rekor, hanya saja karena pilot mereka yang sangat terlatih, perusahaan penerbangan itu mampu memberi layanan transporasi ekstra cepat hingga 80 menit lebih awal dari jadwal.

Penerbangan tercepat di atas kecepatan suara melintasi Samudra Atlantik sendiri juga dipegang oleh British AIrways lewat pesawat Concorde miliknya yang mengarungi perjalanna tersebut hanya dalam waktu 2 jam 52 menit pada 1996 dengan kecepatan maksimal mencapai 2172 km per jam.