Jangan Terlalu Kau Sembunyikan Istrimu.

Jangan Terlalu Kau Sembunyikan Istrimu.

Baca Sampai Habis Dan Tahan Air Mata

Buat Para Suami,...
Jangan Terlalu Kau Sembunyikan Istrimu, Jangan Pula Kau Remehkan Pasangan Hidupmu,, Jangan Malu Kalau Istri Tidak Sesempurna Teman-Teman Wanitamu.

Pandanglah Isrtimu Yang Bersusah Payah Menyelesaikan Semua Urusanmu, Sampai Istrimu Lupa Untuk Berhias, Mungkin Dia Juga Lupa Berbahasa Yang Elegan, Karena Runtinitasnya Yang Menggerus Kecerdasan Dan Kewarasannya.

Jangan Sembunyikan Istrimu..
Apa Kah Kau Malu??
Mungkin Kau Tak Bisa Melihatnya Tersenyum Seksinya Dan Kemanjaannya Karena Engkaupun Tidak Pernah Mengajaknya Jalan Atau Sekedar Minum Kopi Diluar Seperti Teman2 Wanitamu Yang Selalu Kau Anggap Lebih Cantik Dan Wangi.

Sementara Itu Diterik Mentari Yang Membakar Kulit Halusnya, Istrimu Bekerja Keras Setelah Itu Lanjut Menyiapkan Segala Keperluanmu, Makan-minumu Dan Bajumu, Yang Tertata Rapi Dilemari Dan Tinggal Tarik Saja.

Dan Dimalam Hari,Kau Lihat Istrimu Diranjang Meringkuk Memeluk Lelahnya Sendiri, Menunggumu Pulang Dimalam Yang Sunyi.Sedangkan Kamu,,,,Terkapar Tidur Membelakangi Istrimu.

Wahai Suami Jangan Terlalu Kau Sembunyikan Istrimu, Perlihatkan Ia Pada Semesta, Perkenalkan Dia pada Dunia Bahwa Ia Adalah Pendukungmu Yang Setia.
Tanpa Doa Dan Kasih Dua Wanita,Istrimu Dan Ibumu Mungkin Kau Bukan Siapa-siapa.

Wanita Yang Kecrewatannya Mencoba Menyelamatkanmu Dari Fitnah Mata Dan Dunia.Wanita Yang Rela Mengubur Mimpi Dan Cita-citanya,Demi Mengabdikan Hidupnya Untukmu.

Jangan Sembunyikan Istrimu,Kau Tinggalkan Dia Untuk Meraih Mimpi Tinggimu, Sementara Ia Tertatih-tatih Letih Dan Tidak Pernah Kau Hiraukan Kecemburuannya Dan Tidak Pernah Kau Sapa Jiwanya.

Kau Malu Membawanya Ke Pesta??
Kau Tinggalkan Dia Yang Dirundung Ketidak Berdayaan.
Sepi Yang Tidak Pernah Membelanya, Kekuatannya Hanyalah Bola Mata Bening,Pewaris Generasi.

Dan Jika Memang Kau Sembunyikan Istrimu,, Semesta Akan Membantunya, Mengubur Duka Lara Hingga Kau Menemuinya Di Suatu Senja, Seorang Wanita Yang Penuh Cinta Yang Kau Terus Menyembunyikan Dari Bahagiamu.
Wanita Yang Waktu Demi Waktu Menahan Tangis Dan Amarahnya, Istrimu Yang Sudah Mati Rasa.

Ia kini Laksana Gunung Es Yang Tak Punya Air,Mata Ataupun Senyum Hangat Lagi,Ia Tak Bergeming Dan Mati Rasa, Dan Saat Itu Sesalmu Tidak Lagi Berguna.

Gabung ke grup kami Curahan Hati Perempuan , Insyaallah bermanfaat.