Cara Mempromosikan Video & Channel Youtube Anda Lewat Sharing Link Via Whatsapp

Pelanggan tidak meningkat, hanya seperti itu. 2 dari masalah ini selalu menjadi masalah utama pembuat konten yang menerbitkan video mereka di YouTube. Bagaimana Anda mempromosikan video Anda sebagai pembuat konten untuk dilihat oleh banyak orang dan menambahkan pelanggan saluran YouTube Anda? Salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah mengirim tautan melalui whatsapp messenger.

Pahami Fitur Saluran Video dan YouTube Anda

Sebelum secara agresif mempromosikan video dan saluran YouTube Anda, ada baiknya memahami karakteristik video dan saluran YouTube Anda. Pahami segmentasi saluran YouTube Anda dan prediksi media apa yang akan digunakan orang -orang yang diharapkan untuk Share Video YouTube ke WhatsApp tertarik pada video dan saluran Anda. Yang menarik adalah bahwa video yang dilihat banyak orang tidak selalu merupakan video yang memiliki kualitas teknis dan visual yang baik, kapan pun itu unik dan menarik, sebuah video cenderung mendapatkan respons yang cukup baik. Video YouTuber yang tertegun dua adalah bukti dari ini.

Bagikan tautan melalui whatsapp ke jaringan pribadi

Langkah sederhana ini dapat Anda ambil untuk mendapatkan tampilan pertama dari video dan saluran YouTube Anda. Bahkan, ia harus dapat memperoleh 100-300 pelanggan pertama dari jaringan pribadinya yang mencakup keluarga inti, keluarga besar dan kemudian menyebar ke teman-teman kantor, mantan siswa sekolah menengah, sekolah menengah sekolah untuk alumni kampus . Bahkan, kadang -kadang ada beberapa teman mereka yang tidak akan melihat dan lebih sedikit berlangganan saluran mereka, tetapi, tentu saja, mencari dan berlangganan adalah hak seseorang yang harus dihormati. Tetapi jika dia adalah teman dekatnya, dia kemungkinan akan membantu salurannya berlangganan.

Lalu ada perbedaan pendapat yang beredar di antara pencipta konten sehubungan dengan tautan berbagi melalui WhatsApp yang dianggap spam. Dalam arti pandangan yang muncul dari orang -orang yang mengklik tautan yang kami bagikan melalui WA, itu tidak akan dihitung. Menurut pendapat pribadi saya, nama tampilan yang dihasilkan dari klik seseorang di tautan yang kami bagikan tidak dapat diklasifikasikan sebagai spam. Pertama, jika dianggap sebagai spam, apa untuk YouTube membuat tombol berbagi atau berbagi? Tentu saja, YouTube ingin semakin banyak orang untuk pergi ke YouTube, dan berbagi tautan tentu saja merupakan cara menarik banyak orang asing untuk pergi ke YouTube.

Kedua, pertimbangkan menyebarkan tautan seolah -olah brokes menyebar. Orang pertama yang memberikan brosur tentu bisa pergi ke salurannya atau tidak bisa. Anda juga dapat memberikan brosur berkali -kali untuk orang lain, bukan? Kurang lebih prinsip tindakan tindakan melalui WA demikian menurut pendapat pribadi saya. Tapi, tentu saja, ketika mengirim WhatsApp, itu tidak boleh dilakukan secara sporadis mengingat bahwa orang -orang yang kami kirim akan merasa terganggu.