“Gunung Tangkuban Parahu: Keindahan, Sejarah, dan Legenda yang Melegenda”

Gunung Tangkuban Parahu adalah salah satu gunung berapi aktif yang berdiri megah di Jawa Barat dengan ketinggian mencapai 2.084 meter di atas permukaan laut. Gunung ini menyimpan jejak sejarah panjang, baik dari sisi geologi maupun kisah legenda yang terus diceritakan turun-temurun.

Asal-Usul Geologi

Menurut para ahli, Gunung Tangkuban Parahu merupakan bagian dari sisa Gunung Sunda purba. Gunung ini terbentuk akibat letusan dahsyat Gunung Sunda yang pertama kali terjadi pada tahun 1829 dan terus beraktivitas hingga letusan terakhirnya pada 1929. Hingga kini, gunung ini masih memiliki sembilan kawah aktif dan terakhir kali mengalami erupsi pada tahun 2019.

Selain itu, wilayah dataran tinggi di Bandung yang kita kenal sekarang diyakini dulunya merupakan danau besar. Danau ini terbentuk akibat pembendungan Sungai Citarum oleh aktivitas vulkanik. Kisah ini sering dikaitkan dengan legenda asal-usul Gunung Tangkuban Parahu yang begitu terkenal.

Legenda Sangkuriang dan Dayang Sumbi

Di balik keindahannya, Gunung Tangkuban Parahu juga menyimpan cerita rakyat yang melegenda, yaitu kisah Sangkuriang.

Konon, dahulu hiduplah seorang perempuan cantik bernama Dayang Sumbi, yang tanpa ia sadari, takdir membawanya untuk terpisah dari anak kandungnya sendiri, Sangkuriang. Bertahun-tahun kemudian, tanpa mengenali satu sama lain, mereka bertemu kembali. Sangkuriang jatuh hati pada kecantikan Dayang Sumbi dan berniat menikahinya.

Namun, ketika Dayang Sumbi menyadari bahwa Sangkuriang adalah anaknya sendiri, ia berusaha mencari cara untuk menggagalkan rencana pernikahan itu. Ia pun mengajukan syarat mustahil: membuat perahu raksasa dan membendung Sungai Citarum hanya dalam satu malam.

Dengan kekuatan gaibnya, Sangkuriang hampir menyelesaikan tugas tersebut. Melihat hal itu, Dayang Sumbi meminta bantuan warga untuk menggagalkan usahanya. Mereka membuat suasana seolah-olah pagi telah tiba dengan membakar boéh rarang (anyaman dari daun pohon aren) dan membuat ayam-ayam berkokok lebih awal.

Sangkuriang yang merasa ditipu marah besar. Dalam kemurkaannya, ia menendang perahu yang hampir selesai dibuat. Perahu itu pun terbalik dan berubah menjadi gunung yang kini dikenal sebagai Gunung Tangkuban Parahu.

Pesona Alam dan Daya Tarik Wisata

Kini, Gunung Tangkuban Parahu menjadi destinasi wisata favorit di Jawa Barat. Keindahan kawahnya, udara sejuknya, serta kisah legendanya membuat gunung ini semakin menarik untuk dikunjungi. Para wisatawan dapat menikmati pemandangan kawah belerang, berendam di air panas, hingga menjelajahi kawasan sekitar yang kaya akan keindahan alam.

Dari kisah geologi hingga mitos yang berkembang, Gunung Tangkuban Parahu bukan hanya sekadar gunung berapi, melainkan juga warisan budaya yang tak lekang oleh waktu.

#GunungTangkubanParahu
#LegendaSangkuriang
#WisataBandung
#MitosDanSejarah
#PesonaAlam