× -bahasa-

×

view_list1.png Artikel     view_masonry.png Galeri     view_list2.png Video    
×
  • url:
×
×
×
8 0 0 0 0 0
8
   ic_mode_light.png

SMACS 0723, Gugus Galaksi Terjauh Yang Pernah Difoto Manusia

Presiden Amerika Serikat Joe Biden membanggakan hasil foto alam semesta terjauh yang dihasilkan Teleskop Antariksa James Webb (JWST) milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) yang berisi klaster atau gugus galaksi SMACS 0723.

Gambar yang dikenal sebagai gambar deep field pertama Webb ini menunjukkan klaster galaksi SMACS 0723 dengan cukup detail. Gambar deep field merupakan hasil komposit yang dibuat dari gambar pada panjang gelombang yang berbeda.

Tampilan klaster galaksi SMACS 0723 adalah perwujudannya pada 4,6 miliar tahun yang lalu, karena jarak galaksi tersebut dengan teleskop adalah 4,6 miliar tahun cahaya.

Lalu apa itu gugus galaksi SMACS 0723?

Dikutip dari Constellation Guide, gugus galaksi yang bernama lain SMACS J0723.3-7327 ini terletak di konstelasi selatan Volans (Ikan Terbang) yang berjarak 4,24 miliar tahun cahaya dari Bumi.

Gambar bidang dalam SMACS 0723 mencakup area hanya 2,4 menit busur (arcminute, satuan derajat lingkaran). Posisi koordinatnya ada pada asensio rekta (right ascension) 07 jam 23 menit 19,5 detik, dan dengan sudut deklanasi -73° 27′ 15.6".

Galaksi tersebut juga berfungsi sebagai lensa gravitasi yang memperbesar gambar dari galaksi-galaksi yang berada di belakangnya.

Dilansir dari situs ESA Hubble, lensa gravitasi terbentuk ketika sebuah massa besar seperti kluster galaksi menyebabkan kelengkungan ruang-waktu yang cukup agar jalur cahaya di sekitarnya terlihat bengkok, seolah-olah oleh lensa. Maka dari itu objek yang menyebabkan cahaya melengkung disebut lensa gravitasi.

Kamera inframerah (NIRCam) miliki teleskop Webb telah menghasilkan gambar yang fokus dan tajam dari galaksi-galaksi jauh itu. Gambar menunjukkan galaksi-galaksi ini memiliki struktur kecil dan samar yang belum pernah terlihat sebelumnya, termasuk gugus bintang dan fitur difus.

Berkat gambar ini, para peneliti dapat segera mempelajari lebih banyak tentang massa, usia, sejarah, dan komposisi galaksi, karena teleskop Webb mencari galaksi paling awal di alam semesta.

Gambar tersebut baru satu dari sederet gambar yang dihasilkan dari pantauan teleskop antariksa Webb. Versi lengkap dari hasil pantauan ini baru akan dirilis pada Rabu (13/7) pukul 10.30 malam EDT atau Kamis (14/7) pukul 09.30 WIB pagi lewat siaran langsung di NASA TV.

Empat target lainnya yang dicitrakan oleh James Webb adalah Carina Nebula di Konstelasi Carina, Southern Ring Nebula (Eight-Burst Nebula, NGC 3132) di Vela, Stephan's Quintet di Pegasus, dan planet ekstrasurya gas WASP-96b yang jaraknya 1.120 tahun cahaya di Konstelasi Phoenix.

Teleskop antariksa James Webb dihadirkan untuk menggantikan teleskop Hubble yang telah beroperasi selama lebih dari 30 tahun. Ia diklaim memiliki kemampuan 100 kali lebih hebat dari pendahulunya.

SMACS 0723 sebelumnya dicitrakan oleh Hubble. Meski hasil jepretan keduanya tampak mirip, gambar JWST lebih kaya dengan detil dan warna. Selain itu, James Webb menghasilkan gambar deep field dalam waktu 12,5 jam. Sementara, Hubble butuh waktu berminggu-minggu.

Sebuah akun bernama @Geeksgets mengunggah perbandingan hasil gambar dari teleskop Hubble dan Webb, menunjukkan hasil yang cukup signifikan perbedaannya.

"Foto asli SMACS 0723 dari Hubble vs foto baru dari Teleskop James Webb! Luar biasa bukan?" katanya dalam sebuah cuitan, Selasa (12/7).


 


❮ sebelumnya
selanjutnya ❯
ArtikelinfoduniaWowFakta UnikInformasi MenarikSeduniaITTeknologiRekor
+
<<
login/register to comment
×
  • ic_write_new.png expos
  • ic_share.png rexpos
  • ic_order.png urutan
  • sound.png malsa
  • view_list2.png listHD
  • ic_mode_light.png light
× rexpos
    ic_posgar2.png tg.png wa.png link.png
  • url:
× urutan
ic_write_new.png ic_share.png ic_order.png sound.png view_list2.png ic_mode_light.png ic_other.png
+