× -bahasa-

×

view_list1.png Artikel     view_masonry.png Galeri     view_list2.png Video    
×
  • url:
×
×
×
8 0 0 0 0 0
8
   ic_mode_light.png

Salahsatu Bintang Tertua Sejagat Ditemukan

Penelitian dilakukan dengan menganalisis kelimpahan unsur kimianya, yang mana tampaknya bintang ini mengandung unsur-unsur yang dihasilkan dalam hidup dan mati dari satu bintang generasi pertama. Oleh karena itu, dengan penemuan ini, kita mungkin menemukan bintang generasi pertama di alam semesta, yang sejauh ini belum ada yang ditemukan satu pun.

Menurut astronom Ethan Siegel seperti dilansir Forbes.com, ketika para astronom mengklasifikasikan bintang, mereka biasanya membaginya menjadi tiga kategori, yang masing-masing disebut Populasi I, Populasi II, dan Populasi III.

Bintang Populasi I adalah bintang seperti Matahari kita, jenis bintang-bintang pertama yang pernah ditemukan karena berada di alam semesta kini. Bintang Populasi II, di sisi lain, adalah jenis bintang-bintang kedua yang ditemukan sejak manusia telah mampu melihat alam semesta lebih jauh.

Dan bintang Populasi III, menurut penelitian yang dilakukan per tahun 2019, sejauh ini masih dalam batas teoretis. Mereka dianggap merupakan bintang-bintang generasi pertama yang terbentuk sejak alam semesta tercipta.

Kembali ke salah satu bintang tertua sejagad yang sedang kita bahas, para astronom telah melakukan analisis terhadap bintang tersebut menggunakan fotometri, teknik yang mengukur intensitas cahaya dari bintang untuk mengetahui informasi yang ada padanya, terutama unsur yang dikandungnya.

Hasilnya, menurut para astronom dalam makalah ilmiah yang mereka terbitkan, bintang yang diberi nama SPLUS J210428.01−004934.2 merupakan jenis bintang yang super miskin logam. Usianya diperkirakan 13,7 miliar tahun, massanya mencapai 29,5 kali massa Matahari.

Dengan kata lain, bintang SPLUS J2104-0049 ini tidak benar-benar murni dari unsur logam, sehingga bisa dikategorikan sebagai bintang Populasi II, bintang dengan komposisi yang paling mirip dengan Populasi III yang selama ini belum pernah ditemukan satu pun (karena mereka berada di alam semesta awal, butuh teleskop canggih untuk mengamatinya).

Sumber: Infoastronomy

#misteri #sains #Konspirasi #antariksa #bintang #bintangtertua # SPLUSJ210428010049342 #splus

❮ sebelumnya
selanjutnya ❯
Artikelinfodunia
+
<<
login/register to comment
×
  • ic_write_new.png expos
  • ic_share.png rexpos
  • ic_order.png urutan
  • sound.png malsa
  • view_list2.png listHD
  • ic_mode_light.png light
× rexpos
    ic_posgar2.png tg.png wa.png link.png
  • url:
× urutan
ic_write_new.png ic_share.png ic_order.png sound.png view_list2.png ic_mode_light.png ic_other.png
+