Tanaman Herbal “Tembelekan pengobat TBC”

Tembelekan (Lantana camara) atau biasa disebut dengan kembang satek, saliraya, saliyere, tahi ayam, tahi kotok, cente, kembang telek, tembelek,kerasi, teterapan ini banyak khasiatnya dan bisa dijadikan obat TBC.

Daun tembelekan ini mengandung lantadene A, lantadene B, humulene. Anggota famili Verbenaceae ini bersifat manis dan sejuk. Akar bermanfaat sebagai penurun panas, penawar racun, dan penghilang sakit. Sementara daun bersifat pahit, sejuk, berbau, dan agak beracun. Manfaat daun ini untuk menghilangkan gatal, antitoksik, dan menghilangkan pembengkakan. Adapun bunganya bersifat manis dan sejuk. Khasiatnya sebagai penghenti pendarahan (hemostatik).

Cara budi daya tanaman ini mudah yaitu dengan stek. Pemeliharaan tanaman ini relatifmudah, perlu cukup air dengan cara penyiraman teratur untuk menjaga kelembapan. Selain itu, pemberian pupuk dilakukan secara berkala.

Nah, bagian tanaman yang dimanfaatkan sebagai obat adalah daun, akar, dan bunga untuk mengatasi berbagai penyakit :

1.TBC paru, batuk berdarah, dan asma, “Cucilah dengan bersih 9 gram bunga kering, lalu rebus dalam 3 gelas air hingga airnya tersisa 2 gelas. Setelah dingin, saring air rebusan. Minum ramuan 3 kali sehari, masing – masing 2/3 gelas.”

2.TBC kelenjar , influensa, dan keputihan, “Ambillah 6 – 10 gram akar kering, lalu rebus bahan dalam 4 gelas air hingga mendidih dan tersisa 2 gelas. Setelah dingin, saring air rebusan. Minum ramuan 3 kali sehari masing- masing 2/3 gelas. “

3.Gatal- gatal, bisul, bengkak, memar, dan rematik, “Lumatkan daun segar secukupnya setelah dicuci bersih. Kemudian, tempelkan lumatan daun itu di tempat yang sakit. Cara lain yaitu merebus daun segar secukupnya dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Gunakan air rebusan secukupnya untuk mencuci bagian yang sakit.”

Nb: Dosis terlalu tinggi dapat menyebabkan pusing dan mutah- muntah, untuk wanita hamil dilarang menggunakan ramuan berbahan baku tanaman tembelekan.

Semoga bermamfaat...